Perwakilan Yayasan Mariamoe Peduli, Amelia Ngamput. (Foto: Dok. YMP).

RUTENG, BERITA FLORES–Yayasan Mariamoe Peduli (YMP) selaku Event Organizer (EO) special audition Indonesian Idol di Ruteng membolehkan kontestan untuk mengenakan busana adat daerah masing-masing saat mengikuti audisi.

Hal itu disampaikan Perwakilan Yayasan Mariamoe Peduli, Amelia Ngamput kepada awak media melalui siaran pers Senin, 8 Juli 2019.

“Bolehlah peserta menggunakan pakaian adat daerah masing-masing, atau pakaian dengan tema tertentu. Termasuk membawa alat musik, jika ingin tampil sambil bermain instrumen,” kata dia.

Baca Juga: ‘Special Audition’ Indonesian Idol Digelar di Ruteng

Ia mengatakan, kontestan Audisi Indonesia Idol Region Flores sudah berdatangan di Ruteng sebagai salah satu kota audisi khusus (special audition) pencarian bakat itu.

“Ada 80 peserta audisi Indonesia Idol sudah berdatangan ke Ruteng sejak dua hari ini. Sebagian peserta sudah mengkonfirmasi kehadiran mereka untuk mengikuti audisi ini,” ujarnya.

Menurut data YMP selaku panitia lokal bahwa, sebagian besar peserta sudah mengkonfirmasi kehadiran mereka. Termasuk sejumlah kontestan yang datang dari luar pulau Flores.

Lia menjelaskan, semua peserta memiliki peluang yang sama untuk bisa lolos ke audisi lanjutan di Jakarta, karena kualitasnya sangat berimbang.

“Semoga peserta bisa menampilkan sajian terbaiknya, sehingga Flores bisa mengirimkan wakilnya tahun ini ke Jakarta,” kata Lia.

Ia mengingatkan kepada semua peserta untuk berlomba merebut perhatian Dewan Juri agar bisa menjadi yang terbaik dalam audisi tersebut. (EF/FDS/BEF)

Previous articleFraming Politik Atas Masalah Batas Matim-Ngada
Next articleBupati Matim Diduga Terlibat Kasus Suap Pembangunan Bandara Senilai 3,8 Miliar

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here