Rumput liar menutup bahu jalan menuju wisata Danau Rana Tonjong di Manggarai Timur (Foto: Berita Flores)

BORONG, BERITA FLORES- Rumput liar makin menutupi ruas jalan menuju wisata Danau Rana Tonjong, di Desa Nanga Baras, Kecamatan Sambi Rampas, Kabupaten Manggarai Timur, NTT.

Pantauan Beritaflores.com, tampak kondisi jalur tersebut sangat memprihatinkan. Sebab, rumput liar berduri tumbuh subur disisi kanan dan kiri. Akibatnya, bahu jalan menuju danau teratai terbesar di dunia yang berlokasi di wilayah itu tertutup. Hanya tersisa satu meter yang bisa dilalui kendaraan.

Padahal, ruas jalan tersebut merupakan, jalur alternatif menuju danau teratai itu.

Ditemui seorang pengunjung, Irentus mengaku prihatin terhadap kondisi jalur tersebut. Dia mengatakan, jalur tersebut semakin sempit sehingga meghalangi pandangan pengguna jalan.

Menurut dia, rumput liar yang tumbuh subur di tepi aspal jalan menuju wisata Danau Rana Tonjong, hampir menutupi badan. Kondisi ini, katanya, tentu saja dikhawatirkan berpotensi menimbulkan masalah bagi pengendara.

“Sangat prihatin pak, bayangkan dari total empat meter lebar badan jalan di ini, hanya satu meter saja yang bisa dilalui kendaraan. Sedangkan sisanya sudah tertutup rumput liar,” kata Irentus saat ditemui Beritaflores.com pada Senin, 27 September 2021.

Dia sebutkan persoalan ini harus segera ditangani karena rumput liar di sepanjang ruas jalan tersebut semakin memprihatinkan. Bahkan terkesan dibiarkan tanpa ada upaya pembersihan.

Karena itu, dia meminta Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur, melalui dinas teknis terkait agar segera membersihkan perumputan liar tersebut.

“Wisatawan sangat beresiko jika melintasi jalur ini. Kita berharap agar Pemda Matim segera mengambil langka cepat, untuk membersihkan rumput,” kata Irentus. (EP)

Previous articleAHP Gandeng Rektor UNPAR Bandung Temui Tiga Bupati di Flores dan Lembata
Next articleBerita Kehilangan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here