Bupati Manggarai Herybertus GL Nabit saat melayat jenazah mantan Bupati Manggarai Deno Kamelus di rumah duka Carep, Ruteng. (Foto: Beritaflores).

RUTENG, BERITA FLORES — Kabar duka menyelimuti warga Kabupaten Manggarai, Flores-Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Mereka berduka karena mantan Bupati Manggarai periode 2015-2020 Deno Kamelus meninggal dunia di Rumah Sakit Internasional Siloam Labuan Bajo, Manggarai Barat (Mabar), NTT Selasa malam, 6 April 2021 sekitar pukul 22.45 waktu setempat.

Kini, jenazah Almarhum Deno Kamelus disemayamkan di rumah duka Carep, Ruteng, Kabupaten Manggarai. Tak hanya keluarga, kerabat dan sahabatnya yang datang silih berganti untuk melayat dan memberi penghormatan terakhir kepada mantan pemimpin Manggarai itu. Kini, giliran Bupati Manggarai Herybertus GL Nabit juga turut melayat di rumah duka di Carep, Ruteng pada Kamis, 8 April 2021 sekitar pukul 11.34 waktu setempat.

Kepada wartawan, Bupati Hery mengatakan, kepergian mantan Bupati Manggarai periode 2015-2020 itu meninggalkan duka yang sangat mendalam bagi seluruh rakyat Manggarai. Karena Deno Kamelus telah mengabdi selama 10 tahun menjadi Wakil Bupati dan 5 tahun menjadi Wakil Bupati Manggarai. “Beliau sudah mencurahkan waktu, tenaga, pikiran begitu banyak untuk membangun Manggarai,” tutur Bupati Hery kepada wartawan di Ruteng Kamis, 8 April 2021.

Politisi PDIP Manggarai itu menguraikan, kehadirannya merupakan bagian dari rasa terima kasih seluruh rakyat Manggarai untuk menghormati Almarhum Deno Kamelus sebagai mantan pemimpin mereka. Rakyat Manggarai kata dia, berterima kasih atas apa yang sudah dibuat oleh tokoh kelahiran Rakas, Cibal, Kabupaten Manggarai, Flores, NTT, pada 2 Agustus 1959 itu. “Tentu juga kita mendoakan beliau. Kita hadir hari ini merupakan bagian dari penghormatan,” pungkas dia.

Sosok yang Konsisten

Bupati Hery menilai, Almarhum Deno Kamelus merupakan sosok pribadi yang sangat konsisten dalam mengambil setiap keputusan. Ia mengaku, dirinya juga belajar dari sosok mantan Wakil Bupati Manggarai 2005-2015) itu. “Beliau itu konsisten. Kalau sudah A dari awal, sampai akhir A. Kalau saya (menilai) secara pribadi yah. Sebagai bawahan dulu, penilaian saya seperti itu. Beliau itu konsisten dan kita belajar dari beliau,” imbuh Bupati Hery.

“Kita yang masih muda ini belajar dari itu semua,” terang dia.

Pada kesempatan itu, Bupati Hery mengingatkan slogan pemerintah Deno-Maduer adalah Fokus, Terukur, Tuntas (FTT). “Saya kira itu legasi yah. Itu warisan untuk kami yang melanjutkan estafet tongkat kepemimpinan,” terang dia.

Meskipun tagline tersebut tidak diucapkan pasangan Hery-Heri saat Pilkada, namun itu tetap jadi panduan untuk kerja. “Sejujurnya kami kaget, meskipun agar terlambat, kami mengetahui beliau mengalami sakit. Tetapi kami mengikuti informasinya, sejak beberapa pekan lalu. Tidak terbayangkan sebelumnya. Karena kalau bicara dua bulan lalu itu beliau masih sehat,” beber dia.

Untuk diketahui, Almarhum Deno Kamelus, Bupati Manggarai periode 2015-2020 akan dimakamkan pada Jumat besok, 9 April 2021. Sebelumnya, didahului Misa Arwah di Gereja Katedral Ruteng pada pukul 08.30. Selanjutnya, upacara penghormatan secara kenegaraan di Pelataran Kantor Bupati Manggarai pukul 11.00 WITA, dan Upacara Pemakaman secara kenegaraan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Lalong Tana Karot, Ruteng pukul 12.15 waktu setempat. (R11/RED).

 

Previous articlePemdes Satar Punda Barat Salurkan BLT DD, Kades: Ingat! uangnya jangan berfoya-foya
Next articleDiaspora Kritik Hasil FGD KBAK Untuk Tambang Semen Manggarai Timur

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here